Ungkap Fakta - Berani dan Tajam.

Diduga Upaya Money Politik, 30 KTP Warga Desa Waymuli Timur Berhasil Diamankan Dari 2 Orang Pengurus Ranting PAN

GMLNEWSTV.COM KALIANDA – Soal kabar bakal adanya tim pemenangan salah satu paslon pilkada Lampung Selatan yang bakal melakukan money politik dengan mengumpulkan data KTP atau Kartu Keluarga (KK) asli dengan iming-iming uang ternyata bukan hanya isapan jempol belaka. Buktinya, sejumlah kurang lebih 30 KTP elektronik milik warga Desa Waymuli Timur berhasil diamankan dari tangan 2 orang warga, yakni Rohanah dan Jumadi. Diketahui keduanya merupakan pengurus PAN tingkat ranting dan sama-sama berdomisili di Desa Waymuli Induk Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan. “Infonya seperti itu, tadi kades Waymuli Timur sempat infokan ke kami. Ada kurang lebih 30 KTP elektronik ya milik warga Desa Waymuli Timur yang berhasil diamankan dari 2 orang warga. Sementara seperti itu informasi yang baru dapat kami sampaikan, perkembangan selanjutnya segera nanti kami kabari ke kawan-kawan,” ujar Camat Rajabasa, Mirliansyah ketika dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan WhatsApp, Jumat 22 November 20

Bupati Lampung Selatan dan Forkopimda Hadiri Haul Radin Inten II Ke-165

GML NEWS TV,PENENGAHAN- Diskominfo Lamsel – Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menghadiri Haul Radin Inten II ke-165 di Taman Makam Pahlawan Nasional Radin Inten II di Desa Gedong Harta, Kecamatan Penengahan, Rabu (17/11/2021).

Hadir anggota Forkopimda Lampung Selatan diantaranya, Kapolres AKBP Edwin, Kajari Dwi Astuti Beniyati, Ketua Pengadilan Negeri Fitra Renaldo, dan Ketua Pengadilan Agama Aman.

Turut hadir juga Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Lampung Selatan Agus Sartono, Kalapas Kelas II Kalianda Tetra Destorie, dan Kakanwil Kementerian Agama Lampung Selatan Ashari.

Sementara dari pihak Radin Inten II, nampak hadir Budiman Yakub gelar Raden Kesuma Yudha dan keluarga besar Keratuan Darah Putih Desa Kahuripan Kecamatan Penengahan serta tokoh adat Saibatin Enam Marga, Camat dan Kepala Desa di Kecamatan Penengahan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Selatan, Rini Ariasih mengatakan, maksud diadakannya kegiatan haul tersebut adalah untuk memupuk dan menanamkan rasa cinta tanah air dan meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan.

“Juga untuk meningkatkan solidaritas antar masyarakat Lampung, khususnya masyarakat Lampung Selatan. Sehingga diharapkan masyarakat lebih mencintai dan menghargai jasa para pahlawannya,” kata Rini Ariasih dalam laporannya.

Selain itu kata Rini Ariasih, kegiatan haul juga dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk melestarikan seni dan budaya yang ada di Kabupaten Lampung Selatan.

“Kegiatan ini juga dirangkai dengan penampilan drama tari perjuangan Radin Inten II. Ada tausiah agama dan dilanjutkan tabur bunga di makam pahlawan Radin Inten II,” katanya.


Patung Radin Inten II di Taman Makam Pahlawan Nasional Radin Inten II di Desa Gedong Harta, Kecamatan Penengahan.
Sementara, mewakili pihak keluarga Radin Inten II, Budiman Yakub mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan yang telah menjadikan acara haul Radin Inten II sebagai kalender event atau agenda tahunan pemerintah setempat.

“Jadi kami sangat berterimakasih sekali dengan kegiatan ini. Tapi di makam ini masih ada kurangnya. Kami harap supaya di depan makam bisa dibuat tulisan yang besar ‘Makam Pahlawan Nasional Radin Inten II‘. Ini saya sampaikan di depan pak bupati,” ucapnya.

Budiman Yakub juga berharap, kedepannya kegiatan haul Radin Inten II dapat melibatkan keluarga besar keturunan punyimbang adat yang ikut berjuang membantu Radin Inten II mengusir para penjajah di tanah Lampung.

“Karena Radin Inten II ini bukan berjuang sendiri. Tapi kami maklum karena situasi masih korona. Dan untuk yang akan datang untuk diikutsertakan juga anak-anak mudanya. Supaya yang muda-muda bisa mengikuti jejak beliau (Radin Inten II) yang berjuang dari umur 16 tahun. Harapannya akan timbul Radin Inten-Radin Inten muda lainnya,” katanya.


Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan anggota Forkopimda melakukan ziarah dan tabur bunga di makam pahlawan nasional Radin Inten II.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakan, melalui momentum peringatan haul Radin Inten II ke-165, ia mengajak masyarakat Kabupaten Lampung Selatan untuk terus mengenang dan memetik hikmah dari perjuangan Radin Inten II dimasa lalu.

“Kegiatan ini memang agenda tahunan yang diadakan pemerintah daerah. Bukan kita membatasi undangannya, tapi situasi kondisi yang masih pandemi COVID-19. Tetapi kita bersyukur masih bisa berkumpul untuk menghadiri haul Radin Inten II ke-165 ini,” ujarnya.

Lebih lanjut Nanang menyampaikan, selain untuk mengenang jasa para pahlawan khususnya pahlawan nasional Raden Intan II yang telah gugur sebagai kesuma bangsa, melalui kegiatan itu juga diharapkan bisa melestarikan warisan budaya yang ada di Lampung Selatan.

“Harapannya, kegiatan haul Radin Inten II ini bisa menjadi agenda wisata religi nasional. Kedepan, jika situasi Kabupaten Lampung Selatan membaik, bisa zona hijau, akan kita adakan acara yang lebih semarak lagi untuk memaknai dan meresapi nilia-nilai perjuangan Radin Inten II,” tandasnya. (uea)

Komentar

gmlnewstv@gmail.com

Kejadian Malam Takbiran di bukit kemuning bukan tawuran,melainkan perkelahian dengan pengeroyokan.

Seorang Bandar Sabu di Ringkus Sat Res Narkoba Polres Lampung Utara - GMLNEWSTV.

Terjadi Lagi Ilegal Logging Di Hutan Kawasan Lampung Utara, "Publik Menanyakan Apa Kerja Polhut Dinas Kehutanan Kabupaten Lampung Utara"

Waspada ! Ada Buaya Besar Berenang Di Sekitar Pantai Kalianda

Polsek Bukit Kemuning Melimpahkan Barang Bukti Perkara Ilegal Logging Polres Lampung Utara

Tentang Ucok Aritonang, Wartawan Senior yang Hari Ini Meninggal Dunia

Warga Pasar Baru Di Gegerkan Penemuan Mayat Gantung Diri Di dalam rumah nya.

Dugaan Tindak Pidana Ilegal Logging Kayu Sonokeling Masih Dalam Proses.

Keseret Ombak warga Karet, kalianda,meninggal Dunia.

Aksi LSM GMBI, AMHLS, Itu Sudah Basi Jangan Intervensi KPK, Hanya Untuk Kepentingan Politik,