Ungkap Fakta - Berani dan Tajam.

Diduga Upaya Money Politik, 30 KTP Warga Desa Waymuli Timur Berhasil Diamankan Dari 2 Orang Pengurus Ranting PAN

GMLNEWSTV.COM KALIANDA – Soal kabar bakal adanya tim pemenangan salah satu paslon pilkada Lampung Selatan yang bakal melakukan money politik dengan mengumpulkan data KTP atau Kartu Keluarga (KK) asli dengan iming-iming uang ternyata bukan hanya isapan jempol belaka. Buktinya, sejumlah kurang lebih 30 KTP elektronik milik warga Desa Waymuli Timur berhasil diamankan dari tangan 2 orang warga, yakni Rohanah dan Jumadi. Diketahui keduanya merupakan pengurus PAN tingkat ranting dan sama-sama berdomisili di Desa Waymuli Induk Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan. “Infonya seperti itu, tadi kades Waymuli Timur sempat infokan ke kami. Ada kurang lebih 30 KTP elektronik ya milik warga Desa Waymuli Timur yang berhasil diamankan dari 2 orang warga. Sementara seperti itu informasi yang baru dapat kami sampaikan, perkembangan selanjutnya segera nanti kami kabari ke kawan-kawan,” ujar Camat Rajabasa, Mirliansyah ketika dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan WhatsApp, Jumat 22 November 20

Kepala Dinas Rini Ariasih: Antisipasi Wabah Penyakit Mulut dan Kuku Pada Hewan Ternak, Satgas PMK Lamsel Gelar Rakor

GMLNEWSTV.COM - KALIANDA, Lamsel – Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melaksanakan rapat koordinasi dalam rangka mengantisipasi mewabahnya PMK pada hewan ternak di Kabupaten Lampung Selatan.

Adapun, rakor yang dipimpin oleh Pelaksana tugas (Plt) Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekobang) Muhadi, S.Sos., M.M. berlangsung di Aula Karakatau, Setdakab setempat, Selasa (31/5/2022).

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Rini Ariasih mengatakan, wabah PMK pada hewan ternak kembali ditemukan di Indonesia, yaitu pada Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Aceh.

Oleh karenanya, lanjut Rini, guna mengantisipasi merebaknya wabah PMK pada hewan ternak di Kabupaten Lampung Selatan, dibutuhkan adanya langkah-langkah strategis yang harus dilakukan oleh seluruh jajaran terkait.

“Kami pada tanggal 13 Mei 2022, sudah menindaklanjuti dengan mengadakan rakor intern, dalam rangka penganggulangan atau mengantisipasi adanya PMK di Lampung Selatan,” ungkapnya.

Kemudian, Rini juga mengungkapkan, pihaknya telah melaksanakan optimalisasi dengan melakukan sosialisasi ke Rumah Potong Hewan (RPH) yang terdapat dibeberapa titik di Lampung Selatan. Dengan begitu, diharapkan akan dilaksanakan pemeriksaan kesehatan hewan sebelum melaksanakan pemotongan.

Tak hanya itu, Rini juga melaporkan telah melakukan pengecekan di Post check point arus lalu lintas hewan ternak yang terdapat di Bakauheni.

“Optimalisasi peran RPH yang ada di Sidomulyo, Jatimulyo, Tanjung Bintang, dan tempat lainnya dan kami telab berupaya untuk mensosialisasikan hal ini,” ungkapnya lebih lanjut.

Lebih lanjut Rini menyampaikan, guna mempermudah pelaporan kasus bila ditemukan gejala-gejala klinis yang mengarah ke PMK, para peternak, pedagang maupun masyarakat dapat datang ke Posko Penanggulan PMK yang terletak di Kantor Peternakan dan Kesehatan Hewan atau menghubungi Call center 0813 6830 8688.

“Kami bersama jajaran dan teman-teman di jajaran Kepolisian juga telah menyampaikan sosialisasi melalui brosur, fliyer yang sudah kami buat, dengan tujuan mempermudahkan informasi sampai kepada para peternak dan pedagang. Kemudian juga mengedukasi terutama pedagang dan peternak,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Ops Polres Lampung Selatan AKBP Ikhwan Sukri menyatakan siap membantu Pemerintah Daerah dalam mengantisipasi adanya penyebaran wabah PMK pada hewan ternak di Lampung Selatan. Menurutnya, terdapat 2 hal yang harus diperhatikan guna mengoptimalisasi pencegahan penyebaran PMK pada hewan ternak.

Dirinya menyebut, yang pertama, yaitu sosialisasi yang disampaikan secara masif, sehingga para petani ataupun pengusaha yang ingin mengirimkan sapi nya keluar ataupun mendatangkan sapi nya kedalam Lampung Selatan, bisa memahami syarat-sayarat apa saja yang diperlukan.

Selanjutnya, yaitu mengantisipasi adanya oknum-oknum yang akan menerbitkan dokumen palsu. Hal ini, lanjutnya, memerlukan peran dari Reskim dan bekerja sama dengan dokter serta harus benar-benar dilakukan seleksi pada post pengecekan.

“Kami dari kepolisian juga mendapatkan instruksi dari Mabes Polri turun ke Polres dan Polsek.Tugas kami disii adalah turut membantu Dinas untuk melakukan pencegahan masuknya PMK ini. Kami disini sebagai leading sektor adalah Dinas Petenakan, kami siap membantu, baik itu pemantauan arus lalu lintas maupun pemantauan di kandang-kandang sapi,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Sub Koordinator Substansi Karantina Hewan, Balai Karantina Pertanian Lampung, drh. Akhir Santoso meminta untuk satgas pengendalian penyakit mulut dan kuku (PMK) kabupaten Lampung Selatan mengaktifkan check point demi menghindarkan indikasi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang dipalsukan.

“Kenapa harus dikarantina terlebih dahulu selama 14hari gejala dari penyakit PMK ini tidak langsung terlihat biasanya terlihat dihari ke 10 sampai hari ke 15, maka dari itu perlunya untuk dikarantina guna menghindari hewan yang akan di kirim terjangkit penyakit,” tutupnya. (Yoni/ptm)

Komentar

gmlnewstv@gmail.com

Kejadian Malam Takbiran di bukit kemuning bukan tawuran,melainkan perkelahian dengan pengeroyokan.

Seorang Bandar Sabu di Ringkus Sat Res Narkoba Polres Lampung Utara - GMLNEWSTV.

Terjadi Lagi Ilegal Logging Di Hutan Kawasan Lampung Utara, "Publik Menanyakan Apa Kerja Polhut Dinas Kehutanan Kabupaten Lampung Utara"

Waspada ! Ada Buaya Besar Berenang Di Sekitar Pantai Kalianda

Polsek Bukit Kemuning Melimpahkan Barang Bukti Perkara Ilegal Logging Polres Lampung Utara

Tentang Ucok Aritonang, Wartawan Senior yang Hari Ini Meninggal Dunia

Warga Pasar Baru Di Gegerkan Penemuan Mayat Gantung Diri Di dalam rumah nya.

Dugaan Tindak Pidana Ilegal Logging Kayu Sonokeling Masih Dalam Proses.

Keseret Ombak warga Karet, kalianda,meninggal Dunia.

Aksi LSM GMBI, AMHLS, Itu Sudah Basi Jangan Intervensi KPK, Hanya Untuk Kepentingan Politik,