Pembinaan kali ini, turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Lampung Hanita Farial, Staf Ahli Bidang Keuangan Setdakab. Lampung Selatan Yusri serta jajaran Kepala Perangkat Daerah Lampung Selatan.
P3KSS sendiri adalah program yang berlandaskan adanya isu gender dan berkaitan dengan pembangunan pemberdayaan perempuan yang berdampak pada pembangunan yang adil dan setara gender sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bidang Keuangan Yusri menyampaikan bahwa salah satu indikator penilaian ialah kader-kader yang telah dibentuk dalam suatu kelompok yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Jadi ibu nanti istilahnya secara administrasi harus ada kesesuaian tapi administrasi ini juga sangat penting harus benar-benar dikuasai karena akhir dari penilaian ini akan dilaporkan dan dipresentasikan,” ujarnya.
Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Lampung Hanita Farial juga mengatakan, dalam proses penilaian nanti pihaknya juga bertugas sebagai pelaksana penilaian dari kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan selama pembinaan.
“Sebenarnya semuanya sudah lengkap sesuai dengan kriteria, namun nanti akan melihat apa yang disampaikan Pak Kadis dan Kader nanti apakah sesuai dengan laporan tersebut,” ucapannya.
“Insyaallah kalo semua perangkat daerah sudah guyup, kerjasama bagus hasil yang didapatkan juga sesuai dengan apa yang kita inginkan,” imbuhnya.
Hanita Farial mengungkapkan, pihaknya akan akan melakukan tahapan penilaian kader dari 15 Kabupaten/Kota yang akan dilaksanakan tanggal 25-26 Oktober 2022.
“Jadi saat ini hingga nanti tanggal 14 Oktober kita akan menerima laporan atau profil yang disampaikan oleh Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dilanjutkan dengan tahapan verifikasi dan ditanggal 25-26 kita akan mendengarkan presentasi dari Kabupaten/Kota dengan mengirimkan Kader P3KSS dan Kades GSI,” ungkapnya.
Pada kesempatan sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP-PA) Kabupaten Lampung Selatan, yang juga sebagai koordinator tim pembinaan di tingkat Kabupaten Anasrullah menerangkan, sasaran pembinaan dilakukan terhadap 100 warga binaan yang tergabung dalam 10 kelompok binaan, agar memahami tentang P3KSS secara serius dan tekun mengikuti pembinaan dan pelatihan keterampilan yang diberikan oleh Dinas Instansi terkait.
“Sehingga melalui kegiatan lomba tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan masyarakat melalui beberapa sektor kehidupan yang dapat dilakukan oleh kaum perempuan,” tutupnya. (Yoni/lmhr)
Komentar