Ungkap Fakta - Berani dan Tajam.

Diduga Upaya Money Politik, 30 KTP Warga Desa Waymuli Timur Berhasil Diamankan Dari 2 Orang Pengurus Ranting PAN

GMLNEWSTV.COM KALIANDA – Soal kabar bakal adanya tim pemenangan salah satu paslon pilkada Lampung Selatan yang bakal melakukan money politik dengan mengumpulkan data KTP atau Kartu Keluarga (KK) asli dengan iming-iming uang ternyata bukan hanya isapan jempol belaka. Buktinya, sejumlah kurang lebih 30 KTP elektronik milik warga Desa Waymuli Timur berhasil diamankan dari tangan 2 orang warga, yakni Rohanah dan Jumadi. Diketahui keduanya merupakan pengurus PAN tingkat ranting dan sama-sama berdomisili di Desa Waymuli Induk Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan. “Infonya seperti itu, tadi kades Waymuli Timur sempat infokan ke kami. Ada kurang lebih 30 KTP elektronik ya milik warga Desa Waymuli Timur yang berhasil diamankan dari 2 orang warga. Sementara seperti itu informasi yang baru dapat kami sampaikan, perkembangan selanjutnya segera nanti kami kabari ke kawan-kawan,” ujar Camat Rajabasa, Mirliansyah ketika dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan WhatsApp, Jumat 22 November 20

Dinas Ketahanan Pangan Lamsel Melaksanakan Gelar Pangan Murah

GMLNEWSTV.COM -Lamsel – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan Gelar Pangan Murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan menghadapi Natal 2022 dan Tahun baru 2023.

Selain itu, gelar pangan murah juga menjadi upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam hal pengendalian inflasi di Lampung Selatan pada sektor pangan.

Hal tersebut di sampaikan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Selatan Ir. Yensen Mulia saat membuka gelar pangan murah di Lapangan Korpri, komplek pemda setempat, Senin(12/12/2022).

“Gelar pangan murah ini tujuannya, bagaimana stabilitas harga dan ketersediaan pangan di daerah selalu terjaga dan terjamin,” ucapnya.

Dirinya menerangkan, pelaksanaan gelar pangan murah dilaksanakan hari ini dan besok (12-13 Desember 2022) di Lapangan Korpri. Kemudian pada tanggal 15 Desember 2022 akan di gelar di Kecamatan Rajabasa tepatnya di Lapangan Merpati.

“Kita harap masyarakat dapat memanfaatkan pangan murah ini apa yang bisa distok silahkan dibeli, sehingga ketika nanti ada lonjakan harga masyarakat sekalian sudah mempunyai stok di rumah dengan harga yang terjangkau,” tambahnya.

Pada gelaran pangan murah ini, berbagai produk pangan pokok seperti beras dengan harga jual Rp 9.000-10.000 perliter, cabai 25.000/kg, bawang 25.000 kg, telur 27.000/kg minyak 13.000/liter dan kebutuhan pokok lainnya hingga sayur organik ikut dipasarkan pada kegiatan tersebut.

Di kesempatan yang sama, terlihat Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto ikut meninjau lokasi dilaksanakannya pangan murah. Dirinya mengungkapkan, kegiatan tersebut guna mengantisipasi adanya lonjakan harga menyambut Natal dan Tahun Baru.

“Ini kan menjelang Tahun Baru dan hari Natal biasanya pada hari momen tersebut akan ada lonjakan lonjakan harga sehingga gelar pasar murah ini menjadi antisipasi kita,” ucap Nanang.

“Termasuk juga sebagai upaya nyata Pemerintah Daerah dalam pengendalian inflasi dari sektor pangan, jadi pemda terus mengupayakan perbanyak titik-titik pasar murah ini bagi masyarakat,” pungkas Nanang. 



Editor (slm)

Komentar

gmlnewstv@gmail.com

Kejadian Malam Takbiran di bukit kemuning bukan tawuran,melainkan perkelahian dengan pengeroyokan.

Seorang Bandar Sabu di Ringkus Sat Res Narkoba Polres Lampung Utara - GMLNEWSTV.

Terjadi Lagi Ilegal Logging Di Hutan Kawasan Lampung Utara, "Publik Menanyakan Apa Kerja Polhut Dinas Kehutanan Kabupaten Lampung Utara"

Waspada ! Ada Buaya Besar Berenang Di Sekitar Pantai Kalianda

Polsek Bukit Kemuning Melimpahkan Barang Bukti Perkara Ilegal Logging Polres Lampung Utara

Tentang Ucok Aritonang, Wartawan Senior yang Hari Ini Meninggal Dunia

Warga Pasar Baru Di Gegerkan Penemuan Mayat Gantung Diri Di dalam rumah nya.

Dugaan Tindak Pidana Ilegal Logging Kayu Sonokeling Masih Dalam Proses.

Keseret Ombak warga Karet, kalianda,meninggal Dunia.

Aksi LSM GMBI, AMHLS, Itu Sudah Basi Jangan Intervensi KPK, Hanya Untuk Kepentingan Politik,