Gelaran tersebut juga dimeriahkan dengan Bazar UMKM yang akan berlangsung selama empat hari, mulai dari 21-24 Juni 2023 yang dipusatkan di Lapangan Sri Tanjung, Desa Jati Baru, Kecamatan Tanjung Bintang.
Camat Tanjung Bintang Hendry Hatta melaporkan, maksud dan tujuan kegiatan Tanjung Bintang Fair adalah untuk mempromosikan kegiatan ekonomi lokal, budaya serta mendorong kerja sama.
“Harapan dapat menggali potensi UMKM yang ada di desa masing-masing. Agar dapat mendorong kerja sama antara masyarakat, pemerintah daerah dan pihak swasta,” kata Hendry Hatta.
Adapun kegiatan Semarak Tanjung Bintang Fair 2023 mengangkat tema Gemari BUMDES (Gerakan Masyarakat Berinovasi) bersama UMKM Membangun Desa.
“Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan sejumlah stand. Terdiri dari 67 stand UMKM dan 187 pedagang kaki lima. Total ada 254 stand yang berpartisipasi” ujar Hendry.
Sementara, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyampaikan, event Kecamatan Fair telah menjadi agenda rutin pameran pembangunan bagi setiap kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan.
Bupati Lamsel Buka Langsung Semarak Tanjung Bintang Fair 2023
“Kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam melihat berbagai potensi dari masing-masing desa dan kecamatan. Dengan kegiatan kecamatan fair ini diharapkan akan terjadi pertumbuhan ekonomi yang sangat luar biasa dengan melihat potensi kecamatan,” ujar Nanang.
Nanang meminta agar potensi yang ada di Kecamatan Tanjung Bintang ini, agar terus dikembangkan. Termasuk juga IKM dan UMKM diharapkan ikut menggeliat sebagai salah satu penopang perekonomian masyarakat desa.
“Oleh karena itu dalam ajang kompetitif ini para pelaku usaha termotivasi untuk menghadirkan produk-produk yang kreatif. Sehingga menumbuhkan menculnya ekonomi kreatif yang baru. Sehingga event ini menjadi sesuatu yang sangat menguntungkan,” kata Nanang.
Nanang berharap, pelaksanaan Semarak Tanjung Bintang Fair itu menjadi momentum untuk mengembangkan dan mengekspresikan potensi pembangunan yang ada disetiap desa.
“Oleh karenanya, saya harap seluruh jajaran pemerintahan kecamatan maupun desa saling bersinergi dan berkaloborasi untuk terus menggali potensi-potensi yang ada di wilayahnya masing-masing,” imbuh Nanang. (Nsy/Hsn)
Editor (slm)
Komentar