GMLNEWSTV.COM. - Lampung Tengah, - Bupati Lampung tengah H.Musa Ahmad S.sos MM, menghadiri acara Rapat Pembahasan Perda No 16 Tahun 2013 tentang Penyelenggara Usaha Hiburan, Rekreasi diKabupaten Lampung Tengah yang bertempat di Aula Bappeda,Rabu 29 Mei 2024.
Selanjutnya Musa Ahmad mengatakan kegiatan hari ini adalah untuk kepentingan,ketertiban dan kenyamanan bersama, Untuk itu saya " *Berpesan kepada Camat dan Forkopimcam untuk mensosialisasikan ke tingkat kampung dan masyarakat sehingga tidak terjadi lagi hal hal yang tidak kita inginkan"* Untuk itu Bupati bersama jajaran akan tegas menindak apabila terjadi pelanggaran di lapangan.
Maka dari itu Bupati berharap pada jajaran nya, untuk dapat berkoordinasi dengan pihak terkait terutama menginformasikan kepada pemilik alat alat sound system, dalam pengurusan izin hiburan dan rekreasi dapat dipermudah dalam perizinannya.
Masih di tempat yang sama Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan sosialisasi ini bukan merupakan hal yang baru, namun kembali ditegaskan untuk menjaga kondusifitas kamtibmas bisa berjalan dengan baik. Untuk itu hari ini peran Forkopimda dan pihak terkait mengundang kembali para pelaku usaha hiburan untuk bersama menyamakan persepsi,sehingga tidak terjadi lagi perbedaan disana sini.
Beberapa point yang di sepakati antara lain, Penyelenggaraan Hiburan yang berupa organ tunggal s.d pukul 18.00 dengan batas maksimal 21.00 dan tidak boleh musik remix juga koplo, selanjutnya kegiatan yang mendapat pengecualian kegiatan budaya, adat, dan bersifat religius.
Lanjut Kapolres Lampung tengah berpesan, di tempat dan lokasi acara tidak diperbolehkan menyajikan minuman keras, narkoba dan perjudian dalam bentuk apapun, selanjutnya dilarang menyampaikan berbagai sambutan yang dapat memprovokasi, Selanjutnya apabila melebihi batas waktu malam acara tersebut dianggap tidak berizin dan melanggar aturan dan yang yang terakhir apabila terdapat penyimpangan yang disepakati maka akan ada tindakan peneguran dan apabila diabaikan maka alat alat orgen tunggal akan dibawa ke Polres Lampung Tengah.
Sementara itu Habib salah satu pemilik Usaha Hiburan sekaligus pengurus sound system Lampung Tengah siap mendukung apa yang telah menjadi ketentuan bersama dan akan menaati apa yang telah di sepakati, untuk itu dirinya berharap para penegak hukum untuk tidak tebang pilih dalam perizinan acara, sehingga tidak terjadi kecemburuan antara pemilik hiburan atau orgen tunggal.
Dalam kesempatan tersebut hadir Forkopimda, Asisten, Camat, Kapolsek, Danramil, Pemilik Usaha Hiburan serta pengusaha Sound System se Lampung Tengah.(lipt Dasuki/fan)
Komentar